MEDAN - Mewujudkan reformasi birokrasi, salah satu upaya yang harus dilakukan adalah membenahi Sumber Daya Manusia (SDM) dan meningkatkan produktivitas serta kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) melalui pelatihan dan pengembangan. BKDPSDM Kota Medan menggelar pelatihan selama lima hari untuk meningkatkan kemampuan dan kompetensi bendahara di lingkungan Pemko Medan. Sebanyak 68 orang mengikuti, para peserta dibagi menjadi dua angkatan.

Asisten Umum Renward Parapat ketika membuka pelatihan mengatakan, Wali Kota Medan Bobby Nasution bergerak cepat membenahi SDM untuk meningkatkan produktivitas ASN. Saat ini kita telah memasuki triwulan tiga dan empat, mulai masuk percepatan realisasi anggaran dan persiapan jelang akhir tahun anggaran. Atas dasar ini, harapannya tidak ada lagi ditemukan problematika yang mengakibatkan lambat dalam penatausahaan keuangan dari proses hulu hingga hilir.

"Pelatihan ini diharap menjadi tambahan energi, keterampilan dan pengetahuan baru bagi para bendahara keuangan daerah. Melalui pertemuan ini, perbanyak diskusi terkait setiap problematika yang telah dan sedang dihadapi ataupun kekhwatiran yang terjadi di sisa tahun anggaran khususnya di ruang lingkup kebendaharaan," kata Renward, Senin (22/8/2022).

• Lantik Pengurus DMI, IPHI dan BKPRMI Madina, Ini Pesan Wagub
• BNI Gencarkan Program Taksi Alsintan untuk Perkuat Transformasi Agrikultur dan Food Estate
• IDCloudHost dan ZStack Hadirkan Layanan Cloud Enterprise Pertama di Indonesia, Nusantara Stack,

Menurutnya, semua pihak harus memacu semangat untuk mengembangkan diri dan belajar karena pengembangan pengetahuan cukup cepat. Pemanfaatan teknologi untuk mendukung efektivitas dan produktivitas harus dikuasai dengan baik. Meningkatnya produktivitas dan kinerja merupakan wujud visi dan misi wali kota.

"Pelatihan dan pengembangan kemampuan merupakan investasi jangka panjang. Jangan sia-siakan kesempatan ini, gali pengetahuan sebanyak-banyaknya. Kita harap dengan pengetahuan dan keterampilan baru, dapat berkontribusi dan berkolaborasi mendukung percepatan pembangunan Kota Medan yang berkah, maju dan kondusif," kata Renward.

Pelaksana tugas Kepala BKDPSDM Kota Medan Sutan Tolang Lubis menjelaskan, tujuan pelatihan untuk meningkatkan kemampuan bendahara dalam pengendalian belanja daerah untuk mencapai tujuan organisasi dan meningkatkan akuntabilitas kinerja keuangan daerah.

"Pelatihan mulai 22-26 Agustus. Materi yang akan diberikan fasilitator adalah gambaran umum pengelolaan keuangan daerah, pedoman teknis pengelolaan keuangan daerah, simulasi penyusunan BKU dan buku pembantu, serta sistem dan prosedur pengelolaan keuangan daerah," kata Sutan.

Fasilitator dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Sumut Edison Sidabukke dan BPKAD Kota Medan Yus Agustine Leo.