hallomedan.co - Pesawat superjumbo Emirates dengan nomor penerbangan EK368 ini berangkat dari Bandara Internasional Dubai (DXB) pada pukul 03:20 waktu setempat dan tiba di Bandara Internasional Ngurah Rai (DPS) Bali pada pukul 16:20 WITA, disambut meriah menggunakan meriam air dan diiringi sorakan antusias penumpang di dalam pesawat maupun penumpang lain di bandara.

Pendaratan pertama pesawat A380 di Indonesia tersebut disambut YM Abdulla Salem AlDhaheri, Duta Besar Uni Emirat Arab untuk Republik Indonesia, bersama Orhan Abbas, Senior Vice President, Commercial Operations, Far East Emirates; Prof. Wihana Kirana Jaya, Staf Khusus untuk Urusan Ekonomi dan Investasi Transportasi kepada Menteri Perhubungan Republik Indonesia; Ni Made Ayu Marthini, Deputi Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia; Faik Fahmi, Direktur Utama PT. Angkasa Pura I; Wayan Koster, Gubernur Bali; dan Zubin Karkaria, Chief Executive Officer (CEO) VFS Global.

• PAG Raih Gold di Ajang Bergengsi Tahunan Pertamina, APQA 2023
• Kajati Sumut Ajak Jajarannya Bangkitkan Semangat Gotong Royong
• Penertiban Parkir, Dishub Medan Imbau Jukir Patuhi Aturan

Terdapat tiga kelas kursi pada penerbangan perdana Emirates menggunakan pesawat A380 ke Bali. Untuk selanjutnya, Emirates akan mengoperasikan A380 di Bali dengan armada yang memiliki dua kelas, menawarkan 58 kursi berbaring di kelas Bisnis dan 557 kursi di Kelas Ekonomi.

Layanan A380 Emirates di Indonesia memaknai perpajangan komitmen maskapai untuk terus menghubungkan pelanggan dari Dubai dan seluruh dunia ke Pulau Dewata dan memperkuat sektor penerbangan dan industri pariwisata di Indonesia.