MEDAN- Gubernur Sumut Edy Rahmayadi berharap pondok pesantren (Ponpes) Darul Quran terus melahirkan generasi yang paham dan hafal Al-Qur'an. Sebab, Al-Qur'an merupakan pegangan dan tuntunan bagi umat Islam untuk mencari keberkahan hidup.

Hal itu disampaikan Edy pada acara tryout peserta pembinaan intensif dan training center (TC) calon kafilah Sumut yang akan mengikuti MTQ Nasional 2022, di Ponpes Darul Quran Dusun I, Desa Amplas, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang, Jumat(19/8/2022).

Selain itu, Edy juga mengingatkan para santri untuk rajin dan serius dalam menuntut ilmu agama, patuh dan mau mendengarkan arahan dari guru. Sehingga akan memiliki ilmu agama yang mumpuni dan dapat meraih cita-cita yang diinginkan.

"Saya berharap anak-anak ini ke depannya siap menjadi pemimpin di Sumut, karena mereka telah memilik ilmu agama yang mumpuni," ucap Edy.

Mengenai persiapan menghadapi MTQ Nasional 2022, Edy mengatakan bahwa Sumut adalah gudangnya penghafal Al-Qur'an. Dan tempat santri-santri yang haus menimba ilmu agama.

"Saya tidak pernah khawatir. Sebab saya tahu persis Sumut memang tempatnya orang yang haus dengan ilmu Al-Qur'an. Tapi kita pernah terperosok sampai jauh ke bawah dalam kompetisi MTQ tingkat nasional, dan harus kita persiapkan hal itu," ucapnya.

Di lain pihak, Pengelola TC, Nawir Salyem menjelaskan, tryout dan TC di Ponpes Darul Quran ini dilaksanakan mulai 18 sampai 27 Agustus. Saat ini sedang dilaksanakan tryout tilawah yang kemudian dilanjutkan ke Jakarta pada Oktober dan Kalimantan.

"Jadi, secara keseluruhan TC ini berlangsung selama 114 hari. Ini sesuai dengan surat yang ada di dalam Al-Qur'an. Semua santri nantinya akan mengikuti gembelengan dari para pendidik yang akan mengajarkan seluruh ilmu," pungkasnya.