Lokapala, Bangkitkan Industri Gim Nasional

Mei Leandha - Kamis, 14 Oktober 2021 14:37 WIB
Eksibisi esports PON XX Papua menandingkan Lokapala, salah satunya gim lokal karya anak bangsa (Telkom)

HalloMedan.co – Pekan Olahraga Nasional (PON) XX di Papua telah selesai menyelenggarakan pertandingan persahabatan untuk divisi esports. Ada beberapa gim popular yang dipertandingkan, salah satunya gim lokal karya anak bangsa yaitu Lokapala.

Meski diselenggarakan sebagai pertandingan persahabatan, pertandingan gim Lokapala patut menjadi catatan tersendiri karena dilatarbelakangi semangat untuk mengangkat karya anak bangsa di pentas prestisius nasional maupun di kancah global.

“Dengan diselenggarakannya pertandingan persahabatan ini, kami berharap dapat mendorong bangkitnya industri pengembangan gim tanah air,” kata CEO Melon Indonesia selaku publisher Lokapala Dedi Suherman, Kamis (14/10/2021).

Pada kesempatan terpisah, Direktur Digital Business Telkom Indonesia Muhamad Fajrin Rasyid menyampaikan, berkembangnya industri esports di Indonesia, diharapkan masyarakat tidak hanya menjadi konsumen.

"Kami akan mendorong para kreator lokal menghasilkan gim yang bisa mendunia," ucap Fajrin.

Pertandingan dilaksanakan secara offline dengan protokol kesehatan yang ketat, disiarkan secara langsung di channel YouTube Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), UPoint.id dan NimoTV. Untuk pertandingan gim Lokapala, diselenggarakan pada 22 September 2021 untuk pertandingan semifinal. Kemudian pada 23 September 2021 untuk pertandingan Bronze Match dan pada 25 September 2021 pertandingan final. Dari hasil timeline match tersebut, diperoleh empat tim terbaik sebagai pemenang.

Pada kategori gim Lokapala ini, Tim Jeet Esports yang terdiri dari Dicxon Fernando, Dzikri Adinulloh, Gurbinder Singh, Vesa Herawan dan Yohanes Ibrahim menjadi juara pertama setelah mengungguli tim Dewa United yang diperkuat Denis Haris Prayogo, Indrawan Prasetyo, Mokhamad Yusuf Afrizal, Muhammad Iqbal dan Roger Jeremy di peringkat kedua. Kemudian, Tim Capital Esports yang terdiri dari Arbi Yusuf Ramanda, Fazri Rohi Dedza, I Kadek Arya Wiratama, Li men dan R Asnawi di peringkat ketiga.

Saat penutupan acara, Frengky Ong selaku ketua pengarah dan Sekjen PB Esports Indonesia menyampaikan, sejak eksibisi esports PON XX Papua dibuka pada 21 September, pihaknya telah menyaksikan kehebatan 188 atlet yang bertanding penuh strategi dan kecerdasan. Tim bermain penuh sportivitas sesuai janji atlet yang dipegang bersama.

“Menarik untuk kami sampaikan, kemampuan para atlet dari semua daerah terlihat merata, ini menjadi sumber daya potensial yang menjanjikan untuk kemajuan prestasi esports di masa yang akan datang. Penampilan seluruh atlet di babak pertama pantas mendapat pujian dan applause semeriah-meriahnya,” ujar Frengky.

Total hadiah sebesar Rp 180 juta. Berikut pemenang serta hadiah yang didapatkannya;

Juara 1: Jeet Esports, hadiah uang Rp 100 juta + Piala

Juara 2: Dewa United, hadiah uang Rp 50 juta

Juara 3: Capital Esports, hadiah uang Rp 20 juta

Juara 4: Pasopati Esports, hadiah uang Rp 10 juta

Semoga dengan diselenggarakannya pertandingan persahabatan di PON XX Papua ini, semua kategori gim dan atlet bisa terus maju dan mendapat sambutan yang lebih baik di masa yang akan datang agar bisa mengangkat kiprah esports Indonesia di kancah dalam negeri maupun di pasar global. [Mei]

Editor: Mei Leandha

RELATED NEWS