hallomedan.co - Usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun buku 2022, PT MPX Logistics International Tbk menandatangani kontrak pengangkutan Fly Ash dan Bottom Ash (FABA) PLTU sebanyak 660.000 ton dengan PT. CONCH Cement Indonesia.

Dalam kontrak ini, PT MPXL bertanggung jawab mengangkut limbah PLTU ke lokasi pabrik semen untuk dimanfaatkan. FABA merupakan abu yang dihasilkan dari proses pembakaran batu bara. Penggunaan FABA dalam industri semen dan infrastruktur semakin populer karena mengurangi polusi lingkungan.

Kontrak ditandatangani pada Senin (10/7/2023). Hadir dan membubuhkan tandatangan dari MPXL adalah Wijaya Candera selaku direktur utama dan manajemen perusahan PT CONCH Cement Indonesia.

• H3RO Esports 4.0, Era Baru Kompetisi Esports di Indonesia
• Telkom Sukses Gelar Digiland 2023
• Bank Mandiri Ciptakan Wirausaha Potensial dari Pekerja Migran Indonesia

“Kontrak ini, bukan hanya akan memberi manfaat finansial bagi MPXL, juga akan meningkatkan citra perusahaan sebagai mitra yang handal
dalam industri logistik. Pengalaman dan kompetensi yang kami miliki, memastikan pengiriman tepat waktu dan profesional kepada perusahaan semen tersebut,” ucap Wijaya.

Ini adalah langkah positif dan menunjukkan potensi pertumbuhan yang baik di masa depan. Semoga kerja sama ini berjalan sukses dan
membawa manfaat bagi kedua belah pihak.

Manajemen MPXL optimistis kenaikan kinerja di semester 2-2023 akan melebihi target yang ditetapkan perseroan dengan adanya tambahan kontrak jasa angkut FABA PLTU senilai Rp35 miliar. Periode kontrak selama dua tahun, berakhir pada Juli 2025.

Sementara itu, dalam semester 1-2023, pendapatan MPXL tumbuh
sebesar 24 persen secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp63,5 miliar dibanding semester 1–2022 senilai Rp51,3 miliar. Kenaikan ini dari segmen penjualan material untuk projek amman smelter sumbawa dan projek pabrik kertas di Kaltara.

Dari sisi laba, juga tercatat positif tumbuh 28 persen secara tahunan menjadi Rp4,35 miliar dibanding semester 1-2022 senilai Rp3,39 miliar, aset perseroan meningkat 95 persen menjadi 116,5 miliar dari sebelum senilai Rp59,74 miliar dan ekuitas perseroan juga tercatat meningkat menjadi Rp86,3 miliar di laporan keuangan per 30 juni 2023.

Wijaya menambahkan, pencapaian kinerja perseroan terus tumbuh seiring
mulai beroperasinya 10 unit kendaraan truk tronton tanki baru di bulan ini. Juga menambah pesanan 5 unit truk baru jenis Trailer dan 10 unit dump truk tronton untuk memenuhi kebutuhan kontrak jasa angkut FABA.