Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Kirim Perdana 2.625 MT Mathanol ke Dumai

Mei Leandha - Minggu, 31 Maret 2024 22:44 WIB
Pengiriman methanolmerupakan salah satu implementasi layanan Pertamina One Solution (HO)

hallomedan.co - Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) menjual produk petrokimia melalui penambahan portofolio pelanggan methanol dengan pengiriman perdana sebesar 2.625 Metric Ton (MT) kepada perusahaan biodiesel di Kawasan Industri Dumai (KID) pada Jumat pekan lalu.

Pengiriman perdana ini merupakan bagian dari kerja sama dengan pelanggan sampai Maret 2025 dengan nilai kesepakatan sebesar +/-7Jt USD atau Rp109 miliar.

Region Manager Corporate Sales Sumbagut Anggoro Wibowo dalam keterangan tertulisnya mengatakan, potensi pasar produk kimia atau petrokimia di Indonesia khususnya di Regional Sumbagut relatif besar, penjualan Methanol ini merupakan ekspansi produk petrokimia yang diharap menjadi salah satu komoditas yang bisa mendongkrak pertumbuhan penjualan.

Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut proyeksikan penjualan methanol pada 2024 di wilayah Sumbagut yang meliputi Riau, Kepri, Sumut, Aceh dan Sumbar sebanyak 40.000 MT atau setara dengan 40 juta kilogram.

"Harapannya, langkah Pertamina ekspansi ini memenuhi kebutuhan dan meningkatkan kehandalan suplai Methanol khususnya di pasar domestik," kata Anggoro, Minggu (31/3/2024).

Dia mengungkapkan, penjualan methanol kepada produsen biodiesel ini adalah bentuk sinergi dengan pelaku industri minyak sawit dalam mendukung ketahanan energi nasional. Methanol adalah salah satu bahan campuran utama dalam produksi biodiesel (Fatty Acid Methyl Ester atau FAME). FAME inilah yang kemudian dicampur dengan Solar untuk dijadikan produk Biosolar.

"Saat ini, kebiijakan pemerintah memanfaatkan biodiesel dalam campuran solar adalah 35 persen atau biasa kita ketahui sebagai Biosolar 35 atau B35,” ucapnya.

Executive General Manager Regional Sumbagut Freddy Anwar menambahkan, Pertamina Patra Niaga memiliki aspirasi rencana jangka panjang sebagai Solusi Bagi Energi dan Dekarbonisasi menuju Transisi Energi. Salah satu pilar untuk mencapai rencana tersebut adalah menjadi pemimpin pasar trading Petrokimia di regional. Seperti yang dipahami, ke depannya penggunaan energi akan bergeser ke arah energi yang lebih ramah lingkungan.

Saat ini, Pertamina Patra Niaga mulai mengembangkan pasar produk petrokimia yang diharap menjadi engine baru pertumbuhan perusahaan. Program lain mendukung tujuan perusahaan adalah “Pertamina One Solution”, program memasarkan berbagai produk dan layanan yang ada di Pertamina.

"Pengiriman ini merupakan salah satu contoh implementasi layanan Pertamina One Solution. Kami tidak hanya menyuplai BBM kepada pelanggan, juga melayani kebutuhan produk methanol dari pelanggan," kata Freddy.

Editor: Mei Leandha

RELATED NEWS