KARO – Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi terus berupaya meningkatkan produksi kentang dengan membantu pengembangan bibit serta mendatangkan investor. Edy mengatakannya usai meninjau pembibitan kentang di Desa Bukit, Kecamatan Dolatrakyat, Kabupaten Karo. Selama ini, pasokan bibit kentang di Sumut berasal dari Pulau Jawa.

"Ini harus kita kembangkan, dengan begitu perekonomian daerah bisa meningkat," katanya, Rabu (28/7/2021).

Dirinya memuji pembibitan kentang di Desa Bukit. Menurutnya, bisa dicontoh tempat lain yang melakukan pembibitan serupa. Dia menargetkan Sumut dapat memenuhi kebutuhan bibit kentang Pulau Sumatera sehingga tidak perlu lagi memasok dari luar daerah.

"Paling tidak, kita bisa memenuhi kebutuhan satu Pulau Sumatera," kata Edy yang hadir bersama Ketua TP PKK Sumut Nawal Lubis.

Gubernur mengharapkan partisipasi dari Forkopimda Karo untuk meningkatkan produksi.

"Kami tidak bisa bekerja sendiri, perlu sinergi dari setiap pihak, ini untuk kesejahteraan rakyat juga," ucapnya.

Bupati Karo Cory S Sebayang menyampaikan, pembibitan kentang di Desa Bukit menggunakan metode bertingkat.

"Metode bertingkat ini membuat kentang bisa berbuah di atas dan di bawah sehingga bibit yang dihasilkan bisa meningkat sampai 15 ton," katanya.