HalloMedan.co - Lion Air Group efektif melayani penerbangan kembali Bali dan Jogjakarta. Penerbangan berjadwal penumpang (regular flight) dilayani masing-masing satu kali sehari, menghubungkan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Denpasar di Badung ke Bandara Internasional Yogyakarta Kulonprogo.

Tarif untuk satu kali penerbangan mulai Rp490.200 rute Bali ke Yogyakarta dan Yogyakarta ke Bali mulai Rp495.200. Rute ini menjadi salah satu bentuk keseriusan Lion Air dalam pengembangan rute atau jaringan di Jawa–Bali yang dilakukan secara bertahap.

Corporate Communications Strategic of Lion Air Danang Mandala Prihantoro dalam siaran pers-nya mengatakan, apabila tren permintaan pasar di kedua destinasi meningkat maka layanan frekuensi penerbangan akan disesuaikan. Penawaran pilihan baru untuk terbang dan “Ayo Jelajahi Indonesia di Bali dan Jogja” diharapkan menjawab dan mengakomodir kebutuhan permintaan wisatawan, pebisnis dan masyarakat terhadap transportasi udara di kota tujuan yang selama ini paling moncer (terkenal, cemerlang, hits).

• Kukuhkan Tiga Bunda PAUD, Nawal: Harus Jadi Tokoh Utama...
• Izinkan Pakai Lahan Pemprov Sumut, Agung: Terima Kasih, Pak Gubernur...
• Dukung PBSI, Edy Rahmayadi Optimis Atlet Sumut Akan Membanggakan

Danang menyebut, area Bali dan Jogja semakin terbuka sebagai salah satu pusat destinasi dan kawasan ekonomi yang mempunyai sentra kerajinan, industri kreatif dan pertumbuhan sektor lainnya. Pengoperasian rute baru semakin meningkatkan minat orang untuk bepergian menggunakan pesawat udara secara langsung serta memberikan salah satu pilihan terbaik penerbangan.

"Kami optimis, ketersediaan penerbangan dengan jadwal yang tepat semakin membantu dan berkontribusi positif dalam perkembangan daerah, sejalan dengan program pemerintah," katanya, Kamis (13/1/2022).

Menurutnya, nilai lebih adanya rute baru akan berdampak pada waktu tempuh menjadi relatif singkat serta kemudahan bagi penumpang untuk melanjutkan perjalanan ke kota-kota lain semakin banyak dan lebih luas lagi. Pilihan penerbangan langsung dan saling terkoneksi (connecting flight) tersedia dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai tujuan lain seperti Alor, Atambua, Bajawa, Ende, Labuan Bajo, Larantuka, Maumere, Ruteng, Rote, Tambolaka, Waingapu, Lewoleba, Kupang, Surabaya, Makassar, Kendari, Palu, Manado, Banjarmasin, Balikpapan, Tarakan, Samarinda, Muara Teweh dan kota-kota lain.

Koneksi penerbangan juga semakin memudahkan setiap penumpang dari Bandara Internasional Yogyakarta Kulonprogo ke rute Jakarta melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang, Pontianak, Ketapang, Palangkaraya, Sampit, Banjarmasin, Kotabaru, Balikpapan, Berau, Samarinda, Tarakan, Makassar, Kendari, Palu, Gorontalo, Manado, Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Jayapura, Timika, Merauke, Bandung, Tanjung Karang, Pangkalpinang, Palembang, Bengkulu, Jambi, Batam, Padang, Pekanbaru, Medan, Banda Aceh dan lainnya.

"Untuk pilihan penerbangan Intra-Papua, saling terhubung ke Jayapura, Merauke, Timika, Asmat, Dekai, Kaimana, Nabire, Wamena serta tujuan Manokwari, Sorong, Fak-Fak," ujar Danang.

Meningkatkan pengalaman bahwa terbang itu menyenangkan, seluruh penumpang dapat menikmati hiburan di pesawat secara gratis. Penumpang akan dimanjakan melalui konten-konten yang sudah tersedia seperti beragam film, bermain games, membaca majalah dan masih banyak lagi.

"Hiburan ini sebagai salah satu upaya agar penumpang dapat menikmati hiburan yang disajikan dengan nyaman dan aman," tuntasnya. [Me1]