HalloMedan.co - SIG, penyedia sistem dan solusi kemasan karton aseptik mengambil satu langkah mewujudkan komitmen "Way Beyond Good" di Indonesia. Kali ini, SIG melalui PT SIG Combibloc Indonesia resmi bergabung menjadi anggota Indonesia Packaging Recovery Organization (IPRO).

IPRO adalah organisasi non-profit yang bersifat sukarela, besutan Packaging and Recycling Association for Indonesia Sustainable Environment (PRAISE). Bergerak secara independen dan dikelola secara profesional, fokus pada peningkatan pengumpulan dan pendauran ulang kemasan bekas. Dalam usaha mewujudkan hal tersebut, IPRO memverifikasi alur finansial dan menganut standar sosial dan lingkungan sesuai praktik terbaik internasional terhadap ekonomi sirkular di Indonesia.

“Way Beyond Good telah diterapkan di semua lokasi dan komunitas SIG, termasuk di Indonesia. Berdasarkan komitmen ini, kami memiliki misi mengembalikan ke lingkungan lebih dari yang kami ambil serta menyediakan kemasan paling sustainable di pasar. Berbagai inisiatif telah dijalankan SIG di Indonesia, kali ini dengan bangga mengumumkan keanggotaan kami di IPRO,” ujar Noer Wellington, Head of Market Indonesia, Malaysia and Philippines, SIG Combibloc Indonesia, Jumat (24/12/2021).

• Seluruh Pendapatan dari "Google Adsense" TrenAsia.com Disumbangkan
• Bold Riders Bali Awards untuk Komunitas Motor Terbaik
• Gagas Suplai Gas Bumi ke Ekowisata Terpadu

Noer melanjutkan, merupakan kebanggaan bagi SIG untuk bisa bergabung bersama IPRO karena memiliki misi yang sama mengumpulkan dan mendaur ulang kemasan karton bekas. Selain itu, untuk pengembangan kapasitas sistem pengumpulan, IPRO juga memiliki kategori khusus yaitu Kategori B untuk kemasan used beverage carton (UBC), flexibles dan high-density polyethylene (HDPE).

SIG menyadari bahwa pengelolaan sampah di Indonesia dapat ditangani dengan lebih baik lagi, sama seperti IPRO. SIG juga mendukung rencana pemerintah mengurangi timbunan sampah sampai 30 persen dan penanganan sampah sebesar 70 persen di 2025.

Sebagai anggota, SIG akan turut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan sustainability yang dijalankan IPRO, termasuk: mendukung peningkatan pengumpulan sampah kemasan berdasarkan material, peningkatan daur ulang, mendukung pengelolaan sampah secara terintegrasi dan menyeluruh melalui pendampingan kepada fasilitas pengelolaan sampah zero waste to landfill, serta peningkatan kesadaran seluruh pemangku kepentingan mulai dari masyarakat, akademisi, industri dan pemerintah melalui kegiatan advokasi, komunikasi tentang pentingnya penanganan sampah sejak dari sumber sesuai dengan peran masing-masing pihak.

Bergabungnya SIG bersama IPRO merupakan salah satu penerapan komitmen Way Beyond Good, roadmap SIG untuk menjadi perusahaan net positive. SIG komitmen mengurangi separuh dampak terhadap lingkungan dan memberi dua kali lipat lebih banyak manfaat bagi masyarakat di 2030. Way Beyond Good juga merupakan dasar bagi SIG untuk menyediakan kemasan paling sustainable di pasar, semua bahan mentah yang digunakan berasal dari sumber bersertifikasi dan bertanggungjawab.

Di Indonesia, wujud nyata dari komitmen Way Beyond Good SIG telah terbukti melalui berbagai inisiatif yang dijalankan SIG, baik secara independen maupun bersama para partner-nya. Juga mengajak masyarakat bergabung dalam berbagai inisiatif Way Beyond Good yang tersedia secara offline maupun di media sosial melalui akun Instagram @SIG.ID.WayBeyondGood.

“Dibutuhkan kerja sama semua pihak terkait untuk bisa mewujudkan rencana pemerintah mengurangi dan mengelola sampah di Indonesia, ini menjadi salah satu alasan utama SIG bergabung bersama IPRO. Kami berharap dengan menjadi anggota IPRO, SIG dapat berkontribusi lebih banyak lagi dalam usaha pengelolaan sampah di Indonesia, terutama sampah kemasan karton bekas. Bergabung bersama IPRO adalah satu dari berbagai inisiatif yang dijalankan untuk mewujudkan komitmen Way Beyond Good dan ke depannya, kami akan tetap terus melakukan kegiatan-kegiatan yang bisa membantu melestarikan bumi, dimulai dari Indonesia,“ tutup Noer. [Me1]