HalloMedan.co - Youtap mempelopori dan mengajak gerakan UMKM Kekinian untuk memberi dampak signifikan bagi pertumbuhan ekonomi digital di masa transisi endemi ini, salah satunya lewat adaptasi dan tranformasi entitas bisnis yang kompetitif. Seperti yang tertuang dalam peta jalan pengembangan UMKM masa depan yang diinisiasi UMKM Kementerian Koperasi dan UKM.

Perusahaan penyedia platform digital dengan solusi digital all-in-one untuk pelaku usaha hadir dengan evolusi solusi terbaru, Youtap Pos. Hadir dengan fitur lebih lengkap agar pelaku usaha dari semua level semakin mudah menjalankan usahanya, saling terkoneksi langsung dari semua tipe device ponsel atau tablet dan bisa menangkap peluang lebih dengan berjualan online.

Berdasarkan data internal Youtap, pandemi Covid-19 yang terjadi dua tahun terakhir menyebabkan 68 persen pelaku usaha mengalami kesulitan dan kemunduran yang disebabkan sepinya pembeli hingga kesulitan mendapatkan stok barang. Memasuki masa pemulihan pandemi, kondisi UMKM belum pulih sepenuhnya. Meski demikian, ada potensi besar yaitu teknologi menjadi hal yang paling membantu UMKM untuk berkembang.

• BNI, CIMB, dan ICBC Dilaporkan Gagal Menghentikan Aksi Deforestasi
• UMKM Naik Kelas Lewat Layanan Penjaminan
• Amazara Bagikan Tips Kembangkan Bisnis Online

Asisten Deputi Pengembangan Teknologi Informasi dan Inkubasi Usaha Kementerian Koperasi dan UKM Christina Agustin mengatakan, berdasarkan data internal pihaknya, 80 persen UMKM yang terhubung ke dalam ekosistem digital memiliki daya tahan lebih baik selama masa pandemi. Bahkan, 59 persen yang tinggal di wilayah sub-urban sudah masuk ekosistem digital. Ini membuktikan bahwa penetrasi penggunaan digital telah memasuki berbagai daerah. Transformasi digital UMKM yang semakin berkembang inilah yang menjadi potensi besar di Asia Tenggara. Dalam hal ini, Youtap memiliki peran menggeliatkan transfromasi digital untuk membangun ekosistem yang penuh inovasi bagi anak bangsa.

"Kami mengapresiasi Youtap dan saya berharap dapat berkolaborasi untuk memfasilitasi transformasi digital bagi UMKM Indonesia. Saya mengajak kita semua mendampingi UMKM Indonesia dalam upaya melahirkan wirausaha tangguh serta membuat program UMKM buatan dalam negeri yang mampu memasuki pasar global,” kata Christina, Selasa (21/6/2022).

Kesadaran pelaku usaha menggunakan solusi digital juga mulai meningkat. Data survei Youtap menunjukkan, tujuh dari sepuluh pelaku usaha menilai pentingnya penerimaan pembayaran QRIS dan penggunaan aplikasi Pos untuk perkembangan usaha. Hasil riset independent terakhir, Youtap berhasil meraih posisi nomor satu sebagai penyedia layanan pembayaran digital QRIS melalui Pos yang diminati pelaku usaha. Pembayaran digital yang diusung Youtap juga meraih award dari InfoBrand sebagai Top Innovation Choice Award.

Perkembangan UMKM Kekinian dapat ditinjau lewat pertumbuhan fleksibilitas jenis usaha yang beragam hingga kemampuan beradaptasi dengan cepat mengikuti perkembangan digitalisasi. Youtap turut mendukung pertumbuhan UMKM agar semakin mantap bertransformasi digital lewat solusi yang hampir semua fiturnya gratis dan mudah didapat.

CEO Youtap Herman Suharto mengatakan, kunci utama perwujudan transformasi menuju UMKM Kekinian membutuhkan pendekatan berbasis ekosistem lewat sinergi dan kolaborasi dari seluruh stakeholder, baik sektor pemerintah, pemegang kebijakan hingga sektor privat. Youtap Indonesia sebagai teman usaha siap mendukung lahirnya UMKM Masa Depan yang diinisasi Kementerian Koperasi dan UMKM lewat berbagai inovasi dan teknologi sehingga target digitalisasi 30 juta UMKM di 2024 dapat terwujud.

“Layanan Youtap Pos menjawab kebutuhan on the go para pelaku usaha, mulai pedagang pasar hingga cafe untuk memiliki kasır digital lengkap langsung dari ponsel," kata Herman.

Sebelumnya teknologi ini hanya dapat digunakan lewat tablet, kini hadir dalam telepon genggam yang penggunaannya lebih membumi supaya fungsi menerima pembayaran tunai dan non tunai, membuat tampilan katalog produk hingga mengatur menu delivery maupun take away dapat diakses pelaku usaha mikro dan nano.

"Teknologi terbaru ini diharap melahirkan lebih banyak UMKM Kekinian yang siap beradaptasi dengan cepat mengikuti perkembangan digitalisasi yang ada,” tambah Herman.

Salah satu sinergi dan kolaborasi mendorong adopsi solusi digital di UMKM adalah kerja sama Youtap dengan Sari Roti. Produsen roti terbesar di Indonesia ini mengapresiasi kehadiran teknologi Youtap yang mampu memodernisasi UMKM Kekinian di ekosistemnya.

“Tidak hanya memberi kemudahan dari sisi pelanggan, juga membantu para hawker atau pedagang gerobak keliling serta proses bisnis dalam ekosistem Sari Roti menjadi lebih efektif, aman dan efisien. Hal ini mendorong lebih banyak hadirnya UMKM Kekinian yang berdaya karena adopsi digital tepat guna. Kami akan terus memberi berbagai kemudahan kepada pelanggan setia kami dalam penyediaan roti sehat dan berkualitas,” kata Arief Alfanto, Chief Operating Officer PT Nippon Indosari Corpindo selaku produsen Sari Roti dan Sari Kue.

Youtap Pos hadir semakin lengkap dan bisa digunakan di semua tipe device. Penggunaannya diminati pelaku usaha skala bisnis mikro-kecil sebesar 45 persen. Berbeda dengan merchant skala menengah seperti kafe dan restoran yang lebih menyukai Pos dalam bentuk tablet yaitu 55 persen. Fiturnya terintegrasi mulai kasir sampai supply chain melalui Belanja Stok, juga ada pengaturan kurir Toko. Fitur ini membantu mengatur pengiriman dari segi jangkauan area pengantaran dan harga serta jam operasionalnya.

Dari sisi ketertarikan pelaku usaha mengadopsi teknologi untuk pengelolaan usaha, angka pertumbuhannya cukup tinggi. Tercermin dari jumlah pertumbuhan merchant Youtap meningkat lebih dari 16 persen dan nilai transaksi mencapai 40 persen selama tahun berjalan 2022 (Januari-Juni 2022).