Banjir Melanda Aceh Tamiang, Kepala BNPB Tinjau Lokasi

Canyon Gabriel - Kamis, 10 November 2022 00:41 WIB
Kepala BNPB Letjend Suharyanto meninjau lokasi banjir di Aceh Tamiang (HO)

MEDAN - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letnan Jenderal Suharyanto didampingi Deputi Penanganan Darurat BNPB Mayjen Fajar Setyawan dan Kakordalops BNPB Brigjen Lukmansyah tiba di Kota Medan pada Senin (7/11/2022) malam. Besoknya, melanjutkan perjalanan darat menuju Kabupaten Aceh Tamiang.

Kunjungan untuk meninjau lokasi banjir di Aceh Tamiang sekaligus berkoordinasi terkait penanganannya dengan pemerintah daerah.

“Kami hadir untuk memastikan penanganan darurat bencana berjalan efektif,” kata Suharyanto, Selasa (9/11/2022).

Berdasarkan data yang dihimpun Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB per Minggu (6/11/2022), banjir merendam 12 kecamatan setelah diguyur hujan lebat pada Senin (31/10). Merendam 7.700 rumah warga dengan tinggi muka air mencapai 1,2 meter.

Kecamatan yang terdampak meliputi Tamianghulu, Bandarpusaka, Sekerak, Karangbatu, Manyakpayed, Bandamulia, Seruway, Kejuruanmuda, Bendahara, Rantau, Tenggulun dan Kota Kualasimpang. Tim Reaksi Cepat BNPB mencatat per Senin (7/11) malam, sebanyak 157.117 jiwa mengungsi di 342 titik pengungsian.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Tamiang melakukan pemenuhan kebutuhan dasar pengungsi, mengaktifkan posko serta pembersihan area terdampak bersama tim gabungan dan pendataan lanjutan di lapangan.

BPBD Aceh Tamiang melaporkan per Selasa (8/11), sebanyak 132 kampung terendam dan 43 kampung terisolir. Selain rumah warga, banjir turut merendam 122 fasilitas pendidikan, 94 fasilitas kesehatan, 14 sarana prasarana gedung pemerintah dan 86 sarana ibadah. Seluas 4.836 hektar lahan pertanian dan 2.129 tambak ikan juga terdampak.

Berdasarkan hasil pemantauan visual di lapangan, saat ini hujan ringan masih melanda beberapa area terdampak sehingga cukup menghambat proses pembersihan dan menyebabkan peningkatan tinggi muka air.

Editor: Mei Leandha

RELATED NEWS