HUT ke-39 BPKP, Edy Rahmayadi Tekankan Empat Poin Penting

Alief Fadli - Senin, 30 Mei 2022 17:09 WIB
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi menjadi inspektur upacara pada peringatan ulang tahun ke-39 BPKP Provinsi Sumut (HO)

MEDAN – Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi menekankan empat poin penting untuk perwakilan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Provinsi Sumut. Dia menyampaikannya saat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-39 BPKP.

Poin tersebut adalah: menjaga kepercayaan pemangku kepentingan, melanjutkan transformasi pengawasan, menjaga sinergitas dan membangun organisasi. Dengan begitu, akuntabilitas Indonesia khususnya Sumut bisa dikawal.

“Memang tidak mudah, namun kesungguhan dan kerja keras bapak dan ibu mengawal akuntabilitas keuangan negara dan daerah akan bermanfaat besar bagi bangsa dan negara,” kata Edy, Senin (30/5/2022).

Menurutnya, 39 tahun bukan usia yang singkat. Karena itu, diharapkan BPKP terus meningkatkan manfaat sebagai auditor intern presiden. Selaku auditor intern stakeholder, sebutan advisor terpercaya tidak hanya menjadi jargon semata.

“Apa yang sering kita sebutkan ini jangan hanya menjadi jargon semata, bekerjalah profesional dan memiliki integritas yang kuat,” ucap Edy.

Pada ulang tahun kali ini, diberikan penghargaan Satyalencana kepada empat pegawai. Penyematan dilakukan Edy Rahmayadi. Dia mengucapkan selamat dan meminta terus mengabdi kepada negara dan memberikan yang terbaik.

Kepala Perwakilan BPKP Provinsi Sumut Kwinhatmaka mengatakan, di 2022, pihaknya berkontribusi memberi rekomendasi strategis untuk menutup celah undang-undang perpajakan (loophole), mengawal akuntabilitas dan tata kelola gasifikasi batubara dan mendorong tata niaga minyak goreng.

“Ini dilakukan dengan sinergi yang kuat ke berbagai lembaga. Saya berharap BPKP terus berkontribusi untuk negara ini, menjadi satu tim yang besar, padu dan utuh,” kata Kwinhatmaka.

Dirinya menilai, saat ini, tingkat kepercayaan dan kebutuhan pemangku kepentingan kepada BPKP terus meningkat. Kepercayaan itu harus dibarengi konsistensi kerja dan memberi solusi permasalahan yang ada.

“Ke depan, tantangan yang kita hadapi akan semakin besar, tapi saya yakin dan percaya, kita sanggup menghadapi tantangan tersebut,” ungkapnya.

Editor: Dinda Marley

RELATED NEWS