hallomedan.co - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TPPKK) Sumatra Utara Nawal Lubis melakukan peletakan batu pertama pembangunan gedung pelatihan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Qaulam Adzani Salon di Jalan Tengku Amir Hamzah, Desa Perdamaian, Kecamatan Binjai, Kabupaten Langkat.

Nawal dalam sambutannya mengapresiasi yang dilakukan LPK Qaulam Adzani membantu pemerintah mendidik anak-anak putus sekolah.

"Saya apresiasi Bu Yusnawati mendirikan LPK ini, saya dengar ini gratis bagi anak-anak putus sekolah di desa ini, pekerjaan ibu sangat mulia..." kata Nawal yang hadir bersama Sekretaris TPPKK Sumut Reza Pahlevi Lubis, Selasa (14/3/2023).

Menurut Nawal, kasus kenakalan remaja saat ini semakin mengkhawatirkan, terutama anak-anak putus sekolah, rentan pengaruh narkoba dan tindak kekerasan. Keberadan LPK sangat dibutuhkan sebagai sarana menyalurkan kreativitas.

• 11.600 Petugas Satlinmas se-Kabupaten Deliserdang Dikukuhkan
• Sumatranomics Diharap Beri Solusi dan Strategi Bangun Ekonomi
• Simeta Kerja, Aplikasi untuk Bekerja Sama Dalam Pembangunan

Selain pendidikan keterampilan, perlu juga diperkuat dengan pendidikan agama dan budi pekerti. Dia berharap, remaja yang tergabung dalam LPK Qaulam Adzani Salon Langkat mengikuti jejak ketua yayasan sehingga memiliki masa depan.

"Saya harap lahir Yusnawati-Yusnawati yang bisa membanggakan Desa Perdamaian, menjadi contoh desa-desa lain. Perkawinan dan perayaan ulang tahun pasti ada, tidak pernah berhenti, jadi salon akan tetap tumbuh," ujarnya.

Yusnawati mengatakan, Yayasan Qaulam Adzani berdiri 2005 dengan usaha make up. Melihat ada anak-anak putus sekolah yang tidak memiliki keterampilan dan penghasilan, dirinya memberanikan diri mendirikan LPK Qaulam Adzani Salon Langkat pada 2009.

"Alhamdulilah, saat ini kami bisa melatih 100 murid, banyak yang ingin mendaftar. Kami latih gratis. Harapannya hidup mereka lebih baik bila memiliki keterampilan, bisa mencari uang membantu perekonomian keluarga," katanya.

Pada kesempatan tersebut, Nawal didampingi Yusnawati secara simbolis menyerahkan sertifikat pelatihan kepada Bayu Amanda, Yusriati, Tasyarah Anita, sebagai alumni program rias pengantin make up dan gaun panjang.