MEDAN - Mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron di wilayahnya, Wali Kota Medan Bobby Nasution meminta Dinas Kesehatan Kota Medan untuk melakukan tracing, terutama terhadap keluarga pasien yang diduga positif terpapar virus.

Permintaan ini pasca dirinya mendapat kabar bahwa ada warga Medan yang tengah melakukan perjalanan ke Jakarta yang positif terkonfirmasi. Bobby bilang, berdasarkan hasil pemeriksaan swab PCR yang telah dilakukan, istri dari pasien terkonfirmasi positif, ternyata hasilnya negatif. Si istri sudah kembali ke Medan sedangkan suaminya masih melakukan isolasi di Jakarta

“Satu hari sebelum kontak erat dan pulang ke Medan, istrinya sudah dicek dan hasilnya negatif. Begitu sampai Medan, telah melakukan karantina mandiri dalam beberapa hari. Kemudian, kita cek kembali dan hasilnya negatif. Selain istrinya, kita juga melakukan pengecekan kepada tujuh kontak erat lainnya dan hasilnya negatif juga,” kata Bobby, Senin (10/1/2022).

• Edy Rahmayadi Ajak APTISI Majukan Pendidikan
• Terbang Perdana Kembali “Non-Stop” dari Jakarta ke Madinah
• Edy Rahmayadi: Tolong Pakai Maskernya Semua...

Selain itu, Bobby juga mendatangi Rumah Sakit Royal Prima Medan begitu mendapat informasi seorang Warga Negara Inggris positif Covid-19 dan disebut-sebut bergejala varian Omicron. Namun setelah bertemu dengan pihak rumah sakit, pasien belum bisa dipastikan positif Omicron.

"Kita masih menunggu hasil pemeriksaan yang dilakukan Balitbangkes Kemenkes di Jakarta. Yang pasti WN Inggris tersebut positif Covid-19, tapi kita belum mengetahui varian apa," ungkap Bobby.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan Taufik Ririansyah menyampaikan, pihaknya telah menyiapkan berbagai langkah untuk mencegah varian Omicron masuk. Salah satunya dengan meningkatkan kewaspadaan seperti melakukan tracing apabila menemukan kasus Covid-19.

“Selama menunggu hasil tracing, pasien dan orang-orang terdekatnya harus melakukan isolasi," katanya.